Nama Iwan Fals memang sudah mendarah daging di hati rakyat Indonesia. Betapa tidak, Iwan kerap melantunkan lagu yang mengkritik pemerintah sejak zaman orde baru. Iwan pun tumbuh menjadi ikon musisi kritis.
Sejumlah partai politik di Indonesia seakan sadar dengan kondisi tersebut. Tak ayal sejumlah tokoh partai kerap menyambangi kediaman artis bernama asli Virgiawan Listanto tersebut di kawasan Leuwi Nanggung, Depok, untuk sekadar silaturahmi bahkan sampai meminta dukungan.
“Dari dulu banyak orang partai yang sering menyambangi Iwan. Mereka ada yang ngajak bergabung, bahkan ada pula yang sekadar meminta dukungan dari Oi. Iwan pasti memberikan dukungan namun bukan berarti bergabung,” kata Ketua DPP Orang Indonesia (Oi), Sony Teguh Trilaksono, saat berbincang dengan okezone, Jumat (4/11/2011).
Sayangnya, sepulang dari kediaman Iwan, banyak para politikus tersebut yang mencatut namanya. Ada yang mengklaim didukung Iwan, bahkan ada juga yang menjadikan foto si politikus dengan Iwan sebagai poster untuk kampanye.
“Kita bersahabat sama siapa saja. Siapapun yang akan membuat kebaikan pasti akan kita dukung. Tapi perlu diingat bahwa Oi bukanlah organisasi politik tetapi organisasi sosial,” tandasnya.
Soal kabar pelantun Sarjana Muda akan maju sebagai calon presiden, Sony menyerahkan sepenuhnya kepada Iwan. Menurutnya, setiap warga negara Indonesia termasuk Iwan Fals, memiliki hak untuk berpolitik.
“Yang pasti Oi akan tetap berkarya dengan cara alternatif. Saat ini jumlah kader Oi dan partisipannya sudah mencapai sembilan juta orang dan tersebar di seluruh Indonesia.
Sejumlah partai politik di Indonesia seakan sadar dengan kondisi tersebut. Tak ayal sejumlah tokoh partai kerap menyambangi kediaman artis bernama asli Virgiawan Listanto tersebut di kawasan Leuwi Nanggung, Depok, untuk sekadar silaturahmi bahkan sampai meminta dukungan.
“Dari dulu banyak orang partai yang sering menyambangi Iwan. Mereka ada yang ngajak bergabung, bahkan ada pula yang sekadar meminta dukungan dari Oi. Iwan pasti memberikan dukungan namun bukan berarti bergabung,” kata Ketua DPP Orang Indonesia (Oi), Sony Teguh Trilaksono, saat berbincang dengan okezone, Jumat (4/11/2011).
Sayangnya, sepulang dari kediaman Iwan, banyak para politikus tersebut yang mencatut namanya. Ada yang mengklaim didukung Iwan, bahkan ada juga yang menjadikan foto si politikus dengan Iwan sebagai poster untuk kampanye.
“Kita bersahabat sama siapa saja. Siapapun yang akan membuat kebaikan pasti akan kita dukung. Tapi perlu diingat bahwa Oi bukanlah organisasi politik tetapi organisasi sosial,” tandasnya.
Soal kabar pelantun Sarjana Muda akan maju sebagai calon presiden, Sony menyerahkan sepenuhnya kepada Iwan. Menurutnya, setiap warga negara Indonesia termasuk Iwan Fals, memiliki hak untuk berpolitik.
“Yang pasti Oi akan tetap berkarya dengan cara alternatif. Saat ini jumlah kader Oi dan partisipannya sudah mencapai sembilan juta orang dan tersebar di seluruh Indonesia.
0 comments:
Post a Comment